Beragam Permainan Kreatif untuk Pembelajaran Bahasa yang Menyenangkan

Dewasa ini pembelajaran bahasa dianggap sebagai pembelajaran yang membosankan sehingga guru sulit untuk mencapai tujuan akhirnya, bahkan sering timbul keluhan terhadap keterampilan berbahasa siswa baik dalam hal menyimak, berbicara, membaca, maupun menulis. Hal ini dapat dilihat dari cara mereka menangkap pesan baik lisan maupun tulisan Oleh sebab itu, dibutuhkan trik khusus guna mencapai tujuan tersebut. Dalam menjalankan tugasnya sehari-hari, guru mata pelajaran bahasa harus memahami bahwa tujuan akhir pembelajaran bahasa adalah agar siswa dapat menggunakan bahasa sebagai alat berkomunikasi dan agar siswa menguasai keterampilan berbahasa.
Untuk mengajarkan keterampilan berbahasa, penjelasan saja belum cukup. Siswa perlu dibawa ke pengalaman untuk melakukan kegiatan berbahasa yang sesungguhnya. Salah satunya dengan menerapkan sistem permainan kreatif pada pembelajaran. Melalui bermain, anak-anak menstimulasi inderanya, belajar bagaimana menggunakan ototnya, mengoordinasikan penglihatan dengan gerakan, meningkatkan kemampuan tubuhnya, dan mendapatkan keterampilan baru. Melalui bermain, mereka mencoba untuk bermain peran, mengatasi perasaan yang tidak nyaman, memperoleh pengertian dari pandangan orang lain, dan membangun gambaran dari dunia sosial.
Berbagai cara dalam bermain itu mereka lakukan sesuai dengan perkembangan usia dan jenis kelamin karena antara laki-laki dan perempuan memiliki ranah permainan yang berbeda. Bahkan tak jarang masih ada yang mengontradiksikan antara bermain dan belajar. Ini pun muncul dengan berbagai alasan, salah satunya dengan bermain, anak malah tidak bisa berkonsentrasi belajar. Lalu bagaimanakah seharusnya permainan kreatif dalam pembelajaran itu diciptakan? Apakah cukup dengan mengandalkan kapasitas anak-anak?
Buku inovatif inilah solusinya. Buku ini yang akan membantu para guru bahasa untuk mencapai tujuan akhirnya dengan menggunakan permainan bahasa. Berbagai permainan kreatif yang disajikan dalam buku ini sangat menyenangkan dan dapat mengubah suasana pembelajaran bahasa yang dianggap membosankan menjadi menyenangkan. Mengapa begitu? Permainan bahasa dalam buku ini sudah dipraktikkan dan diuji coba langsung di sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan. Selain itu, deskripsi permainan pada buku ini telah didesain secara spesifik agar menyentuh keempat aspek keterampilan berbahasa. Dengan demikian, siswa dapat belajar sambil bermain dan guru pun dapat mencapai tujuan akhirnya. Tertarik bukan? Yuk pelajari buku ini lebih dalam, khususnya bagi para guru bahasa yang ingin mengubah suasana kelasnya menjadi menyenangkan dan ingin menggunakan strategi baru yang kreatif dan inovatif dalam pembelajaran.
Memuat 55 permainan bahasa yang akan membuat pembelajaran bahasa menjadi lebih menyenangkan dan berkesan
Inspirasi bagaimana mengajar yang menyenangkan
Acuan membuat tulisan dalam bidang kreativitas pendidikan
Dewi Octapriani
Seorang perempuan kelahiran Serang, Banten. Tepatnya tanggal 4 Oktober 1993. Ia menamatkan jenjang pendidikan mulai dari SD, SMP, dan SMA di Cirebon. Perempuan yang memang bercita-cita menjadi seorang guru ini melanjutkan pendidikannya di Universitas Pendidikan Indonesia pada tahun 2010 dengan memilih Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Ia memperoleh gelar Sarjana Pendidikannya pada tahun 2014.
Pada tahun 2019, ia berhasil menyabet Juara II pada Lomba Olimpiade Guru Nasional (OGN) Tingkat Kota Cirebon untuk kategori mata pelajaran Bahasa Indonesia jenjang SMP. Di tahun yang sama, pada gelaran Lomba Bulan Bahasa UGM 2019, esai yang ditulisnya diganjar sebagai esai Terbaik 3.


Tebal: 98 hlm
Ukuran: 14×20 cm
Kertas: Bookpapper
Sampul: Softcover
ISBN: 978-623-99743-3-6
Harga: Rp 60.000
Beli 2 Eksemplar: Rp 110.000